Haul Guru Sekumpul, Posisi Duduk Presiden Jokowi Berubah

Kapolres Banjar AKBP Takdir Mattanete mengatakan, tidak lancarnya lalu lintas mulai terjadi sekitar pukul 14:00 Wita. "Kondisi seperti ini sama dengan puncak haul tahun lalu," katanya kepada Radar Banjarmasin (Jawa Pos Group).
Dia mengungkapkan, kepadatan terjadi karena para jemaah dari luar daerah mulai berdatangan. Seperti, dari Kaltim, Kalteng dan daerah Hulu Sungai. "Jemaah dari Pelaihari juga mulai ke sini," ungkapnya.
Kemarin, jemaah sudah memadati Musala Ar Raudah Sekumpul sejak pagi. Ketika digelar Salat Zuhur bersama Sabtu (24/3) siang, jemaah meluber mendekati pintu masuk Kompleks Ar Raudah atau dalam regol dan tembus ke Gang Mahabbah, gang sebelah belakang dari Ar Raudah. Masing-masing tamu haul ini enggan beranjak dari sajadah.
Kepadatan jemaah ini juga berimbas di dapur umum. Sejak kemarin, dapur umum resmi mulai sibuk dengan proses memotong sapi, membasuh beras, dan menyiapkan bungkusan nasi. Ratusan petugas memasak berton-ton daging sapi hasil sumbangan dermawan.
“Tahun ini kami memotong 30 ekor sapi dan lebih 300 blek beras,” kata H Toni dari Dapur Taufik 2 Jalan Pendidikan Gang Taufik Ujung, Sekumpul, kemarin (24/3) siang.(mam/ris/ay/ran)
Presiden Jokowi akan menghadiri acara Haul Guru Sekumpul yag akan dimulai Minggu (25/3) sore.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi