HEBOH! Panama Papers, 2.961 Nama dari Indonesia, Siapa?
Selasa, 05 April 2016 – 07:32 WIB
Bocornya jutaan dokumen rahasia itu juga membuat Perdana Menteri Inggris David Cameron berang. Dia berjanji mengakhiri kejahatan penggelapan pajak dan kerahasiaan perusahaan offshore tersebut.
Pada 2013 Cameron pernah meminta rekan pemimpin G8 lainnya, termasuk Barack Obama dan Angela Merkel, menandatangani sebuah kerja sama mengenai prinsip-prinsip perpajakan.
”Kita perlu membuka siapa yang memiliki apa dan ke mana uang itu benar-benar mengalir,” tutur dia. Cameron menilai apa yang dilakukan sejumlah orang yang memarkir uangnya dalam jumlah besar di perusahaan offshore dan mengambil pinjaman kembali untuk meminimalkan pajaknya secara moral sangat tidak bisa diterima. (AFP/Reuters/BBC/hep/kim)
PANAMA CITY – Panama Papers, sebuah dokumen yang membuat heboh dunia, saat dirilis kemarin (4/4). Di dalamnya terdapat ribuan nama individu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Darat Israel ke Rafah tak Dapat Diterima
- Hamas Masih Berharap Mencapai Kesepakatan Damai dengan Israel
- Tolak Tawaran Damai, Israel Sebut Tuntutan Hamas Keterlaluan
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Jakarta Futures Forum Bahas Visi Jangka Panjang Indonesia-India di Dunia Internasional