Heboh Penipuan Berkedok Undangan Pernikahan, Bareskrim Bergerak
“Saya mengimbau apabila ada yang menjadi korban segera melapor agar bisa ditangani secara cepat,” ungkap Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.
Penipuan berkedok undangan pernikahan menjadi ramai di masyarakat setelah salah satu sosial media menggugah lewat cuitannya di Twitter, pada Jumat (27/1).
Dalam unggahan berisi tangkapan layar, tampak pelaku penipuan mengirimkan file melalui WhatsApp dengan format APK dengan nama surat undangan pernikahan.
Kemudian, pelaku mengirimkan pesan instan “Kami harap kehadiranya nya” menyusul di bawahnya. Masyarakat diimbau untuk hati-hati mengakses pesan dari orang yang tidak dikenal.
Modus penipuan dengan modifikasi APK dapat mencuri akses pengguna ponsel bila asal mengklik pesan yang berasal dari orang yang tidak dikenal. (antara/jpnn)
Bareskrim bergerak mengusut kasus dugaan penipuan berkedok undangan pernikahan. Kasus itu tengah heboh di masyarakat.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
- Seorang Wanita Dihantam dengan Batu di Bekasi, Begini Kronologinya
- Polres Karimun Menggagalkan Peredaran Narkoba Asal Malaysia, Sebegini Barang Buktinya
- Polda Sumsel Tangkap Pasutri Pelaku Penipuan terhadap Perajin Emas
- Pajero Jatuh ke Jurang Sedalam 200 Meter di Cianjur, Sopir Meninggal Dunia
- Dianggap Punya Harta Fantastis, Kepala Bea Cukai Purwakarta Anggap Ada Pemutarbalikkan Fakta
- Berkas P21, Anak Buah Egianus Kogoya Diserahkan Polisi ke Kejaksaan