Helikopter TNI Dikorupsi, Jenderal Gatot Sampai Malu pada Pak Jokowi
Jumat, 26 Mei 2017 – 17:27 WIB
Kendati demikian, helikopter AW 101 tetap datang pada Februari 2017. Gatot mengatakan bahwa Presiden Jokowi sampai bertanya mengenai kerugian negara dalam pengadaan tersebut.
Mulanya, Gatot memperkirakan kerugian negara mencapai Rp 150 miliar. Namun, kata Gatot menambahkan, Presiden Jokowi justru menyodorkan angka perkiraan kerugian negara di atas Rp 200 miliar.
Ternyata prediksi Presiden Jokowi tak jauh dari temuan Pusat POM TNI. Penyelidikan Puspom TNI menemukan kerugian negara dalam pengadaan AW 101 mencapai Rp 220 miliar.
"Bayangkan saya malu. Presiden bilang, kejar terus Panglima. Maka saya berjanji saya akan investigasi," pungkas Gatot. (dna/JPG)
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo merasa malu kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Penyebabnya adalah pengadaan helikopter AgustaWestland 101
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Soal Upacara HUT ke-79 RI di IKN, RK Bilang Fasilitas Penunjang Sudah Selesai Dibangun
- Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Jokowi: Harus Optimistis Menang
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Kunker ke NTB, Presiden Jokowi & Mentan Amran Bersepeda di Lombok
- Presiden Jokowi Senang Produksi Jagung Meningkat di Sumbawa NTB
- Menko Airlangga dan Sekjen OECD Bahas Akselerasi Keanggotaan Indonesia