Hiii.... Mayat Gantung Diri Malah Disangka Hantu Kuburan

Hiii.... Mayat Gantung Diri Malah Disangka Hantu Kuburan
Petugas Polsek Baturraden, Banyumas saat mengevakuasi mayat Sartim yang meninggal akibat bunuh diri. Foto: Radar Banyumas/JPG

Akhirnya Hadi bersama warga pun kembali ke lokasi penemuan mayat menggantung.  “Warga kemudian melapor ke kepala desa dan dilanjutkan ke Polsek Baturraden,” jelasnya.

Petugas kepolisian yang mendapat laporan segera mendatangi lokasi beserta tim dokter Puskesmas Baturraden. Mayat itu lantas diautopsi oleh tim dokter puskesmas.

Kapolsek Baturraden AKP Susanto memaparkan, mayat yang ditemukan itu adalah Sartim, warga RT 6/RW 2 Desa Pamijen, Baturraden. Dia diduga bunuh diri dengan cara menggantung karena mengalami masalah ekonomi.

“Tim dokter menyimpulan bahwa korban murni meninggal karena gantung diri. Sebab, tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban,” paparnya.

Dia menambahkan, berdasarkan keterangan pihak keluarga, Sartim sebelumnya berpamitan ke adik kandungnya yang bernama Darti untuk pergi ke masjid. Namun, Sartim sebelum pergi sempat menitipkaan slip setoran bank.

“Korban menitipkan slip setoran bank dan mengatakan agar minta tolong jika terjadi sesuatu pada dirinya agar dibantu oleh Darti, kemungkinan korban yang bekerja sebagai sopir sedang terbelit hutang,” imbuhnya.(mif/acd/jpg/ara/jpnn)
 

PURWOKERTO – Mayat seorang laki-laki ditemukan menggantung di Desa Pamijen, Baturraden Senin (31/10) pukul 05.30. Penemuan itu pun membuat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News