Hilang, Balita Cantik Ditemukan Terpanggang, Diperkosa?
jpnn.com - SANGATTA – Kesedihan mendalam menyelimuti pasangan Faturahman dan Sabnah, warga Desa Benua Baru Ulu, Kecamatan Sangkulirang, Kutai Timur (Kutim), Kaltim.
Dia kehilangan anak keempatnya, Neysa Nur Azlya (4) saat merayakan Lebaran, Kamis (7/7). Bocah yang sempat dinyatakan hilang, kemarin (10/7) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Jenazah perempuan itu ditemukan dengan kondisi luka bakar di sekujur tubuhnya di hutan di Desa Benua Baru Ilir, belakang RS Pratama Sangkulirang tak jauh dari rumah korban.
Dari penelusuran Kaltim Post (Jawa Pos Group), kejadian bermula saat Kamis (7/7) sekira pukul 11.00 Wita saat itu Azlya yang mengenakan baju gamis warna putih, tanpa sepengetahuan keluarga dibawa oleh Jurjani alias Ijur (45).
Tak beberapa lama, Faturahman menyadari Azlya tak ada di rumah dan menanyakan ke seluruh anggota keluarga lain bahkan tetangganya.
Tak beberapa lama tante korban rupanya melihat Ijur bersama Azlya melintas dengan mengendarai sepeda motor namun tidak tahu ke mana tujuannya.
Berbekal informasi itu, sekira pukul 13.30 Wita, Faturahman yang kesehariannya bekerja sebagai kepala MTS Nurussa’adah Sangkulirang itu, mencoba mendatangi rumah Ijur yang berjarak 100 meter dari kediamannya.
Kebetulan Ijur ada di tempat, namun dia tak mengakui bahwa telah membawa Azlya. Faturahman kemudian pulang kembali ke rumah dan menceritakan hasil pencariannya ke anggota keluarganya.
SANGATTA – Kesedihan mendalam menyelimuti pasangan Faturahman dan Sabnah, warga Desa Benua Baru Ulu, Kecamatan Sangkulirang, Kutai Timur (Kutim),
- 3 Pria di Sumbar Ditangkap Polisi terkait Kasus 23 Kg Ganja
- Jejak Kejahatan Anggota KKB Lupa Waker yang Ditangkap Satgas Damai Cartenz
- Seorang Tewas dalam Pengeroyokan di Gentala Arasy Jambi, Warga Diminta Tenang
- Gulung Pelaku Curanmor hingga Penadah, Polda Kepri Sita 36 Unit Sepeda Motor Hasil Curian
- Ini Tampang Dua Begal Pengincar Korban Perempuan di Semarang, Lihat
- Polda Jatim Menggerebek Rumah Kontrakan di Kertajaya Surabaya, Tepuk Tangan