HNW: Sikap Berbangsa dan Beragama Bapak Bangsa Harus Jadi Inspirasi Masyarakat
“Itu merupakan fakta bersejarah bagaimana beragama para ulama dan Bapak Bangsa menjadi inspirasi sekaligus aspirasi yang mampu menghadirkan aksi dan kontribusi solutif bahkan dalam lapangan politik sekalipun," katanya.
Menurut HNW, hasilnya pun nyata, karena masyarakat menikmati warisan perjuangan mereka berupa Indonesia merdeka dengan ideologi Pancasila, UUD 45, NKRI, praktik nyata soal Bineka Tunggal Ika.
"Serta NKRI yang disebut oleh ulama NU sebagai Darussalam (Negara Perdamaian),” paparnya.
Wakil ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menjelaskan, sikap pendiri bangsa mendudukkan agama sebagai inspirasi dalam perjuangan dapat dilihat tidak hanya dari sila pertama Pancasila. Melainkan juga di dalam Pembukaan UUD NRI 1945.
“Dalam Piagam Jakarta, yang juga disebut sebagai Pembukaan UUD 45, yang merupakan kesepakatan Panitia 9 yang dipimpin oleh Bung Karno disebutkan secara jelas pada alinea ketiga bahwa, "Kemerdekaan Indonesia adalah atas berkat rahmat Allah Yang Mahakuasa",” tuturnya.
Karena itu, HNW berharap sikap beragama dan bernegara para ulama dan Bapak-Bapak Bangsa yang menempatkan agama sebagai inspirasi sekaligus aspirasi bahkan aksi solutif, hendaknya terus dikembangluaskan, dijaga dan dipraktikkan dalam mengisi kehidupan berbangsa dan menjalankan amanat pemerintahan.
Menurut dia, bila merujuk ke Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah aspirasi memiliki makna yang lebih luas dibanding inspirasi.
Dalam KBBI, inspirasi bermakna “ilham”, sedangkan aspirasi bermakna – antara lain – “harapan dan tujuan untuk keberhasilan pada masa yang akan datang” atau “ilham yang timbul dalam mencipta”.
Para pendiri bangsa itu telah memberi contoh cara beragama yang bisa menjadi inspirasi sekaligus aspirasi, sehingga mampu menghadirkan aksi dan kontribusi solutif.
- Wakil Ketua MPR Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi Konsisten Dilakukan
- Basarah MPR Mengecam Keras Pelarangan Ibadah di Tangsel: Apa Salahnya Orang Berdoa?
- Mbak Rerie Minta Efektivitas Pencegahan DBD Ditingkatkan
- Kasus DBD Tembus 88 Ribu, Lestari Moerdijat: Efektivitas Pencegahan Harus Ditingkatkan
- Yandri Susanto: Indonesia Butuh Generasi Penerus yang Andal
- Dorong Gerakan Hidup Sehat Dilakukan Secara Masif, Lestari Moerdijat Khawatir Soal Ini