Honorer Satpol PP Berani Menekan Pejabat KemenPAN-RB Teken Surat Ini, PNS Harga Mati!

jpnn.com - JAKARTA - Dua hari berturut-turut ribuan honorer Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menggelar aksi unjuk rasa di Jakarta.
Hari pertama, Kamis, 2 Maret 2023, massa honorer Satpol PP kecewa berat karena tidak ditemui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas.
Ketua Forum Komunikasi Bantuan Polisi Pamong Praja Nusantara (FKBPPPN) Fadlun Abdillah mengungkapkan betapa kecewanya para honorer Satpol PP yang sudah menunggu MenPAN-RB Azwar Anas untuk berdiskusi.
Mereka butuh pernyataan tegas dari Menteri Aas soal status Satpol PP ke depan.
Mereka khawatir honorer Satpol PP akan digiring, diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), bahkan outsourcing.
"Kami menyayangkan sikap MenPAN-RB Azwar Anas yang tidak mau menemui honorer Satpol PP, padahal beliau ada di Jakarta," kata Fadlun kepada JPNN.com, Jumat (3/3).
Dia mengungkapkan honorer Satpol PP dari berbagai wilayah provinsi, kabupaten, kota sengaja berkumpul di kantor KemenPAN-RB pada Kamis, demi mendapatkan kejelasan mau dibawa ke mana mereka nanti.
Aksi ini dilakukan karena kecewa dengan janji-janji yang diucapkan legislatif maupun eksekutif.
Massa honorer Satpol PP menekan pejabat KemenPAN-RB teken surat ini. Mereka menggelorakan tuntutan: PNS harga mati.
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- KemenPAN-RB & Kemenkeu Ungkap Keberpihakan kepada Guru serta Tendik
- 205 CPNS Terima SK, Bupati Kotim: Jangan Coba-Coba Minta Mutasi
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi
- 1.909 PPPK & 44 CPNS Terima SK, Maulana: Bekerjalah dengan Sungguh-Sungguh