Horeee... Tiga Petinju Tanjungpinang Raih Medali dan Sabuk Emas

Di partai puncak, Maxi Nahak Belu, juara Nasional Indonesia dari Sasando BC Tanggerang yang bertemu Simpson Matthew John di kelas Light Heavy Weight 79 Kg, tak bisa berbuat banyak.

Meski sempat melancarkan pukulan - pukulan yang membuat penonton bergemuruh di dalam GOR Kacapuri di ronde - ronde awal. Namun, Ia tak mampu melanjutkan pertandingan di ronde ketujuh dan terpaksa menyerah diatas ring dari petinju asal Australia.

Ditemui usai pertandingan, Andy Bronco Rain, petinju dari Sasana Polres Boxing Camp mengaku cukup puas dengan hasil yang diraihnya diatas ring karena berhasil menang KO atas lawannya Oka Syahrial yang merupakan juara amatir Internasional. ''Target saya dari awal memang KO di ronde kedua, dan itu saya buktikan diatas ring,'' ujarnya seperti dikutip dari batampos.co.id (Grup JPNN.com), Minggu.

Atas prestasi yang berhasil diraihnya pada gelaran tinju Ampro Internasional 2015 yang memperebutkan medali dan sabuk emas Kapolres Tanjungpinang ini, Andi berharap atlet-atlet tinju yang ada di Tanjungpinang, kedepannya bisa Go Internasional dan mengharumkan nama Kota Tanjungpinang dan Negara Indonesia.

Sementara itu, Kapolres Tanjungpinang, AKBP Kristian Siagian, mengatakan event olahraga tinju amatir dan profesional Internasional seperti yang baru saja dilaksanakan tersebut, akan menjadi event tahun untuk Polres Tanjungpinang.

Hal ini demi membentuk pemuda Kota Tanjungpinang yang sehat dan berprestasi serta dapat melahirkan atlet tinju profesional yang akan membawa nama baik Tanjungpinang untuk Indonesia.

''Saya atas nama Polres Tanjungpinang, mengucapkan terima kasih kepada walikota Tanjungpinang, yang turut mendukung event ini. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Tanjungpinang yang sudah hadir menyaksikan langsung acara ini,'' ujar Krist.

Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah yang turut hadir di gelaran tinju tersebut berharap event tinju Ampro ini dapat menumbuh kembangkan minat Pemuda Kota Tanjungpinang dalam olahraga tinju.