Hotel Tentrem Ketiga Hadir di Jakarta, Merek & Arsitek Indonesia, Konsep Nusantara
Terbukti, kata dia, hotel yang dibangun di Semarang dan Yogyakarta laris pengunjung.
"Saya peminat hobi membangun hotel untuk meyenangkan hati, ternyata hotel itu laris sekali. Kami membuktikan di Semarang dan Yogyakarta lebih laris. Saya masih ingat kali pertama hotel dibangun, Banyak orang sangsi dengan kami, ‘bangun hotel, kok, di Yogyakarta. Kenapa tidak di Bali?’. Begitu juga saat bangun hotel kedua di Semarang. Orang luar memandang kami bodoh tenan membangun hotel di daerah," kata Irwan.
Irwan mengaku dirinya enggan mendengar perkataan orang lain perihal hitung-hitungan dalam membangun hotel.
Pasalnya, kata dia, semua itu tergantung faktor keberuntungan.
"Orang sering ngomong masa hotel enggak ada hitung-hitungnya. Bagaimana, ya, saya enggak malu, saya mikir," ujar Irwan.
Adapun dirinya memilih nama Tentrem, karena menurut Irwan, Indonesia merupakan negara yang kaya raya.
Pemilihan nama Tentrem merupakan merek Indonesia.
"Arsiteknya juga Indonesia, dan tema atau konsepnya nusantara. Saya salah satu sangat setuju pakai nama Indonesia, jangan asing. Minimal selama bisnis semuanya halal sesuai niat. Niatnya partisipasi untuk negara," kata Irwan.
PT. Hotel Candi Baru bersama PT Praja Karalan Perdana menggelar kegiatan groundbreaking ceremony pembangunan Hotel Tentrem Jakarta di Alam Sutera.
- Perempuan 16 Tahun Tewas Dicekoki Narkoba di Hotel
- Dirut GBK Nilai Kehadiran Hotel Artotel Memberikan Semangat Baru Bagi Gelora Bung Karno
- Bethsaida Hospital Hadirkan Fasilitas Bak Hotel, Alat Canggih Pertama di Indonesia
- Makin Mudah Bayar Pajak Hotel, Hiburan, dan Resto Pakai BRImo
- 5 Rekomendasi Hotel di Kawasan Bandara Soetta, Ada yang Bisa Antar Jemput Gratis
- Pencinta Durian Wajib ke Sini, Ada Menu yang Berbeda, Bikin Nagih