HTI: Fenomena Sex on Valentine Kian tak Terkendali
jpnn.com - MAKASSAR - Puluhan anggota Hizbut Tahrir Makassar mengadakan aksi kampanye edukasi bertajuk Selamatkan Generasi Dari Budaya Liberal di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (9/2).
Adrianto, salah seorang anggota Hizbut Tahrir dalam kampenyenya mengatakan, budaya liberal merupakan fenomena pergaulan bebas yang dari tahun ke tahun semakin meningkat di kalangan remaja. Utamanya tiap menjelang Hari Valentine 14, Februari.
“Remaja sudah salah kaprah memaknai hari kasih sayang, fenomena sex on valentine kian tak terkendali, terbukti dari penemuan dari Lembaga yayasan Hotline yang menemukan sebanyak 20 persen pelajar di Surabaya hamil sebelum menikah, ternyata melakukan hubungan Seks ketika merayakan Valentine`s Day,” teriaknya didepan pengguna jalan yang lalu lalang
Banyak sebab tambah Adrianto membuat pergaulan bebas bak sarapan pagi, antara lain merosotnya nilai-nilai agama pada di mereka. “Pendidikan dan pembinaan agama yang mereka dapatkan di sekolah selama ini hanyalah sebatas ibadah ritual tanpa ada pengaitan dengan aturan Islam yang sempurna yang mengatur seluruh aspek kehidupan manusia,” ujarnya.
Adrianto Pemerintah wajib turut andil dalam selamatkan generasi dari budaya liberal. “Kalau generasi muda kita mau diselamatkan pemerintah sebagai kuasa negara harus menghentikan bentuk kegiatan berbau pornografi apapun itu, serta menindak tegas semua pelakunya,” kuncinya. (jpnn)
MAKASSAR - Puluhan anggota Hizbut Tahrir Makassar mengadakan aksi kampanye edukasi bertajuk Selamatkan Generasi Dari Budaya Liberal di Kota Makassar,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- OPM Berulah Lagi di Distrik Borme Pegunungan Bintang
- Jasad Kirana Ditemukan 55 Km dari Lokasi Tenggelam, Adiknya Najwa Belum Ditemukan
- Selamat, Palembang Masuk 5 Besar Kota dengan Pembangunan Daerah Terbaik
- Tim F1QR Lanal Palembang Menggagalkan Penyelundupan 99.648 Benih Lobster ke Singapura
- Bea Cukai Batam Menggagalkan Penyelundupan 184 Ribu Batang Rokok Ilegal
- Keracunan Makanan, Belasan Siswa SD di Lombok Tengah Harus Dirawat