HUT ke-2 Warung Pangan, PPI Hadirkan Kemudahan di Pasar-pasar Tradisional

HUT ke-2 Warung Pangan, PPI Hadirkan Kemudahan di Pasar-pasar Tradisional
Stock Point Warung Pangan. Foto dok PPI

jpnn.com, JAKARTA - PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) menggelar rangkaian HUT Ke–2 Warung Pangan, dengan grand launching stock point Warung Pangan di Pasar Kramatjati, Ciracas dan Citeureup.

Dalam rangkaian kegiatan ini juga diadakan Program Flash Sale Special HUT WP ke–2 dengan memberikan diskon khusus untuk pemilik warung.

Diskon ini berlaku untuk pembelian barang berlogo Flash Sale di aplikasi Warung Pangan.

Selain itu, Warung Pangan juga mengadakan Program Promosi Voucer Belanja, untuk para pedagang pasar yang berbelanja di stock point pasar Warung Pangan.

Diskon harga ini berlaku untuk pembelian di stock point Warung Pangan untuk order produk beras Cap Tiga Warung, yang merupakan produk besutan PPI, gula dan minyak goreng Mamamia.

Stock point ini juga menyediakan toren minyak goreng rakyat yang selama ini menjaga ketersediaan minyak goreng rakyat dengan harga Rp 14 ribu.

Direktur Utama PPI Nina Sulistyowati mengatakan distribusi pangan tidak cukup hanya melalui layanan daring saja, sehingga perlu kombinasi dengan menyediakan stock point atau titik persediaan Warung Pangan di pasar-pasar tradisional untuk memudahkan pedagang dan konsumen saat berbelanja bahan pokok.

"Hari ini tepat dua tahun Warung Pangan. Kami membuka tiga lokasi stock point yakni Pasar Kramat Jati, Pasar Ciracas, dan Pasar Citeureup," ujar Nina saat meresmikan titik persedian Warung Pangan di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (2/7).

Adapun syarat menjadi mitra Warung Pangan tergolong mudah, pemilik warung kelontong hanya perlu mengunduh aplikasi Warung Pangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News