Ibu Muda Sambat Gegara Selalu Dimintai Jatah Tanpa Diberi Nafkah

Ibu Muda Sambat Gegara Selalu Dimintai Jatah Tanpa Diberi Nafkah
Ilustrasi: Fajar Krisna/Radar Surabaya

Deke sih enak. Kerjone mangan turu, nglayap, marung. Lha aku, Nek gak kerjo, yo iso gak mangan (Dia sih enak. kerjanya cuma makan, tidur, kelayapan, ke warung. Lha saya, kalau tak bekerja ya tak bisa makan, red),” sambung Karin.

Rupanya penderitaan Karin tak berhenti di situ. Mertuanya juga menuduhnya yang bukan-bukan gegara Karin sering pulang malam.

Padahal aku iki muleh bengi yo karena anake gak gelem kerjo. Akhire kepekso aku sing kerjo (aku pulang malam ya karena anaknya tak mau bekerja. Akhirnya terpaksa saya yang bekerja, red),” tandasnya.

Sebelum menikah, kata Karin, Donwori berjanji akan menjadi suami yang bertanggung jawab dan bekerja keras demi membahagiakan rumah tangganya. Namun Donwori tak menunjukkan ikhtiarnya meski pernikahannya sudah berjalan tiga tahun.

“Ternyata nikah muda itu kayak begini. Bukan seneng tapi senep. Ngerti begitu, enggak nikah muda,” kata Karin.

Donwori sebenarnya tak ingin cerai, tetapi Karin sudah bulat dengan keputusannya. Orang tua Karin pun mendukung keputusan itu.
“Lama-lama begini terus saya yang susah,” pungkas Karin.(Radar Surabaya)

Membina rumah tangga tak cukup hanya bermodal cinta. Kini, nafkah batin saja tak akan membuat rumah tangga bahagia.


Redaktur & Reporter : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News