IHSG Bergerak Sideways

IHSG Bergerak Sideways
IHSG Bergerak Sideways
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih bergerak sideways menyusul kondisi pasar yang fluktuatif, baik dari dalam maupun luar negeri. Kebangkitan bursa-bursa global dan regional diyakini memberi konfidensi penguatan sementara. Dimana pelaku pasar lebih memilih bermain secara pendek.

"Indeks akan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan menguat terbatas. Pergerakan indeks  dibatasi oleh kondisi sebagian saham bluechip yang saat ini masih berada dalam area overbought," ujar Purwoko Sartono, analis PT Panin Sekuritas, di Jakarta, Rabu (6/4).

Menurutnya, pergerakan indeks masih sangat terbatas, dengan kemungkinan pergerakan mix. Penguatan lanjutan, masih memungkinkan berlanjut. Namun, kondisi sebaliknya bisa juga terjadi. Itu terlihat dari kondisi pasar dalam sepekan terakhir. Penguatan yang terjadi kemarin, lanjut Purwoko, disebabkan faktor teknikal setelah beberapa hari sebelumnya mengalami koreksi.

Selain itu, sentimen eksternal juga mendukung. Dimana rata-rata bursa di kawasan Asia mengalami penguatan. Selain itu, aliran dana asing juga mendorong terciptanya konfidensi. Masuknya capital inflow terlihat dari penguatan rupiah dan juga nilai pembelian bersih (net buy) asing yang dilakukan sebesar Rp 153,773 miliar di seluruh pasar. "Asing masih memiliki konfiden terhadap pasar kita, terutama dengan penguatan nilai tukar rupiah, inflasi yang stabil dan masih kuatnya daya beli masyarakat," ulasnya.

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih bergerak sideways menyusul kondisi pasar yang fluktuatif, baik dari dalam maupun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News