IKAPPI Beberkan Cara Pedagang Pasar Menekan Penularan Covid-19

IKAPPI Beberkan Cara Pedagang Pasar Menekan Penularan Covid-19
Pedagang memakai face shield dan masker saat melayani pembeli di Pasar Karang Anyar, Jakarta. Foto: Ricardo/JPNN

Pendemi ini akan mengubah kebiasaan lama pedagang dan memberlakukan kebiasaan baru dengan memperkuat protokol kesehatan.

"Pesan besarnya, saling menjaga selama pandemi, karena satu sakit, berdampak ke semua pedagang dan jika ada yang sakit semua juga terkena imbasnya. Dengan begitu pedagang dapat menjaga diri dan mengingatkan sesama pedagang," beber dia.

Di sisi lain, dia juga berharap konsumen dan instansi terkait berperan aktif untuk membantu pedagang pasar bangkit dari keterpurukan ini. 

"Kami juga berharap pemerintah pusat lebih fokus memperhatikan kami melalui program-program pemberdayaan, stimulus permodalan atau bantuan lain yang dapat meringankan beban pedagang dan pedagang tetap terus bisa berdagang untuk mendistribusikan pangan bagi masyarakat," pungkas dia.

Sebelumnya IKAPPI mencatat sebanyak 1.344 kasus positif Covid-19 dialami pedagang pasar untuk tingkat nasional.

Dari angka itu, sebanyak 47 di antaranya meninggal dunia usai terjangkiti Covid-19.

Kasus positif Covid-19 itu diketahui tersebar di 239 pasar yang berada di 96 kabupaten atau kota dan 27 provinsi.

DKI Jakarta menjadi provinsi tertinggi kasus pedagang pasar terjangkiti Covid-19.

Lebih dari seribu pedagang terjangkiti Covid-19. IKAPPI menekankan sisi edukasi agar penularan Covid-19 di lingkungan pedagang pasar bisa ditekan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News