Ikhtiar Kominfo dan MUI Dalam Mencegah Omicron Masuk ke Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bekerja sama dengan MUI untuk terus melakukan pendekatan persuasi kepada masyarakat dalam mengatasi penularan pandemi.
Terlebih, saat ini varian baru Coid-19, Omicron sedang mewabah di berbagai negara.
Koordinator Hukum dan Kerja sama Sekretariat Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika, Mediodecci Lustarini mengimbau masyarakat agar tidak lengah untuk mencegah terjadinya gelombang ketiga Covid-19.
“Menangani ancaman Covid-19, termasuk Omicron tidak bisa dengan cara business as usual. Harus ada kolaborasi, ikhtiar bersama, gotong-royong dengan berbagai pihak. Kominfo dan MUI bersama-sama ikhtiar mencegah dan mengatasi pandemi,” ujar Mediodecci Kamis, (9/12).
Ketua MUI Pusat Bidang Infokom, Masduki Baidlowi menambahkan, MUI saat ini gencar memanfaatkan media sosial untuk berdakwah dan mengajak masyarakat untuk tetap terus disiplin menjaga protokol kesehatan.
Gerakan dakwah MUI yang dulu lebih sering ditemukan di dalam ceramah-ceramah di masjid, kini semakin berkembang dengan menggunakan berbagai platform media sosial.
“Ini adalah bagian namanya perjuangan kita, menggunakan alat-alat yang mutakhir, media sosial,” ujarnya.
Sementara, Ketua MUI Provinsi Papua Barat, KH Ahmad Nausrau mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi ikhtiar bersama antara MUI dan Kominfo berupa pelatihan-pelatihan membuat konten kreatif yang bermuatan dakwah di media sosial.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bekerja sama dengan MUI untuk terus melakukan pendekatan persuasi kepada masyarakat dalam mengatasi penularan pandemi.
- MUI Dukung Kejagung Membongkar Habis Mafia Peradilan
- Dukung Kamtibmas, MUI Jakut Apresiasi Kinerja Polres Pelabuhan Tanjung Priok
- Wasekjen MUI Berharap Hakim Penerima Suap Rp 60 M Dihukum Mati
- Komisi Hukum MUI Lega Kejaksaan Tetap Usut Korupsi
- Ketua MUI Ajak Umat Islam Tetap Memiliki Integritas Seusai Ramadan
- BAZNAS, MUI, dan Kemenbud Gelar Nobar Film Peraih Oscar No Other Land