Iklan Politik Masih Seperti Sampah
Jumat, 27 Februari 2009 – 10:43 WIB

Iklan Politik Masih Seperti Sampah
Senada dengan Adjid, Janoe mengatakan bahwa kampanye dengan baliho kurang mengena. "Seluruh pesan sama. Stopping power rendah," ungkapnya. Janoe mengatakan, pemasangan baliho saja tidak dapat menjangkau masyarakat secara langsung. Sebab, masih ada jarak antara caleg dengan masyarakat. "Perlu long term engagement karena tujuan akhir komunikasi adalah seberapa bayak caleg dicintai dan dipilih mayarakat," kata dia. (uri/eko/kum)
SURABAYA - Apa yang salah dengan iklan politik para caleg? Berbagai ulasan kritis dan tajam terkait hal itu Kamis (26/02) dipaparkan di acara Dialog
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Golkar Mengakui SOKSI Kepemimpinan Ahmadi Noor Supit
- P2PD: Gus Imin Dorong Kepala Daerah dari PKB Giat Berinovasi
- Pengamat: Rekayasa Penangkapan Cawabup Bengkulu Selatan Ii Sumirat Lebih Parah dari Politik Uang
- Sikat Mafia Tanah, Sahroni Bakal Berkoordinasi dengan Kapolri, Jaksa Agung, dan BPN
- Ahmad Dhani Irit Bicara Saat Hadiri Pemeriksaan di MKD DPR
- Pertumbuhan Ekonomi Melemah, Marwan Demokrat: Saatnya Pemerintah Ambil Langkah Nyata & Terukur