Impor Beras Ketan Bakal Melukai Semangat Petani
Rabu, 20 November 2019 – 23:42 WIB

Petani gagal panen. Foto : Pojokpitu
Sebelumnya, Sekretaris Perum Bulog Awaludin Iqbal membenarkan ada permohonan impor beras ketan sebanyak 65 ribu ton dari Bulog ke Kementerian Perdagangan. Dia mengatakan, permintaan impor dari Vietnam dan Thailand tersebut adalah karena ada kebutuhan di dalam negeri yang tidak terpenuhi oleh petani di dalam negeri.
"Kalau data pasokan dalam negeri ada di Kementan, yang pasti ini kan kebutuhan customer yang minta segitu, kategori beras ini kan khusus dan tidak gampang mendapatkannya," kata dia beberapa waktu yang lalu. (tan/jpnn)
Wacana impor beras ketan yang ingin dilakukan oleh Perum Bulog bakal menjatuhkan semangat petani. Oleh karena itu, impor tersebut baiknya dibatalkan karena implikasinya bertolak belakang
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
BERITA TERKAIT
- Bulog Terapkan Teknologi Biostimulan, Produksi Padi di Karawang Naik 2 Kali Lipat
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM
- Kolaborasi BULOG-Pupuk Indonesia Saat Panen Raya, Petani Langsung Beli Pupuk Sesuai HET
- Cetak Rekor, Serapan Beras Bulog Capai 1,3 Juta Ton Sepanjang April 2025
- Asuransi Jasindo Beri Perlindungan Kepada 4,5 Juta Petani & Salurkan Klaim Rp386 Miliar