Indonesia Bisa Tak Impor Beras 100 Tahun, Ini Syaratnya
Kamis, 16 November 2017 – 19:35 WIB

Mentan Amran Sulaiman menabur benih di lahan baru di Maros, Sulsel. Foto: Natalia Fatimah Laurens/JPNN
Untuk menggunakan air secara maksimal, petani menggunakan pompa air.
"Kalau dikali tujuh sampai delapan ton, itu jadi 320 ribu ton padi. Itu jumlah yang sangat besar," kata Mentan Amran.
Usai panen padi, Amran dan pejabat lainnya juga menyemai benih padi ke lahan baru dan berdialog dengan kelompok Rumbia.
Dia juga memberi bantuan ekskavator, mesin traktor panen padi, pompa air dan pupuk ke kelompok tani.
"Saya minta tolong apa yang diminta mereka (petani) tolong direalisasi secepatnya. Kecuali untuk ekskavator beri saya waktu dalam dua bulan," pungkas Amran. (flo/jpnn)
Untuk mencukupi kebutuhan beras nasional ada rumus yang menjadi solusi pertanian Indonesia
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Standar Pelayanan RIPH