Indonesia Butuh Polisi yang Bisa Meneladani Sosok Hoegeng

"Kami Rekat Indonesia sangat mendukung kinerja dengan diperlukannya ketegasan dan kepiawaian bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajarannya untuk mengevaluasi dan memberantas oknum - oknum personel polisi nakal yang paling utama berada didalam lingkungan Institusi Polri itu sendiri," katanya.
Heikal mengingatkan bahwa Polri saat ini masih banyak pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan secara tuntas. Di antaranya, kasus korupsi, narkoba, mafia tanah, pertambangan. Kemudian, kasus perkebunan, peredaran miras, perjudian, pelanggaran HAM dan masih banyak lainnya.
Dia menambahkan persoalan yang paling penting adalah bagaimana Polri mengelola dan merespons laporan dan kritikan serta saran dari seluruh masyarakat Indonesia.
Oknum anggota Polri yang terbukti melakukan penyimpangan, tegasnya, harus mendapat sanksi tegas.
"Semoga sejatinya Polri ke depan jauh lebih baik lagi dan dicintai seluruh masyarakat Indonesia dalam penegakan hukum yang berkeadilan," kata Heikal. (flo/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Harapannya, personel polisi baru bisa meneladani tokoh Kepolisian Nasional Almarhum Jenderal (purn) Polri Hoegeng Iman Santoso.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Tingkat Kepuasan terhadap Pemerintah Capai 80 Persen, Peran TNI-Polri Dinilai Signifikan
- RUU Polri Dinilai Membuat Polisi Superbody
- RUU Polri Belum Masuk Prolegnas, RUU KUHAP Justru di Depan Mata
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang
- Dor, Dor, Dor! Oknum Polisi Ini Terkapar Ditembak Petugas BNN
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung