Indra Kenz: Sayang Sekali Hal ini Harus Terjadi
jpnn.com, JAKARTA - Indra Kenz akhirnya angkat suara perihal kasus dugaan penipuan berkedok trading binary option melalui aplikasi Binomo.
Crazy rich asal Medan itu mengeklaim tidak berniat untuk menipu orang lain.
"Dari awal tidak ada niatan untuk merugikan orang lain ataupun sampai menipu," kata Indra di Bareskrim Polri, Jumat (25/3).
Kasus yang menyeretnya saat ini, menurut Indra di luar dugaannya.
"Sayang sekali hal ini harus terjadi (kasus dugaan penipuan, red)," ujar Indra.
Pria berkacamata ini mengaku mengenal binary option dari iklan pada 2018.
Setahun kemudian, pemilik nama Indra Kesuma ini mulai membuat konten tentang binary option dalam kanalnya di YouTube.
"Pada 2019, saya membuat konten di YouTube sampai dikenal sampai sekarang," kata Indra.
Indra Kenz bicara soal kasus dugaan penipuan berkedok trading binary option melalui aplikasi Binomo.
- Waspada, Penipuan atas Nama Bukalapak, Konsumen Jangan Sampai Terkecoh
- Anak Nia Daniaty Ternyata Sudah Bebas dari Penjara
- Kejahatan Phishing Meningkat Menjelang Lebaran, Jangan Asal Klik Tautan, Waspadalah
- Mbak NW Raup Rp 355 Juta dari Hasil Menipu Warga Simalungun dengan Modus Masuk TNI
- 2 Oknum Personel Polda Sumsel Dilaporkan ke Propam, Ini Penyebabnya
- Dilaporkan soal Kasus Penipuan, Vicky Prasetyo Beri Tanggapan Tegas