Info dari Letjen Doni: Sudah Muncul Klaster Covid-19 dari Kerumunan Acara Habib Rizieq

Info dari Letjen Doni: Sudah Muncul Klaster Covid-19 dari Kerumunan Acara Habib Rizieq
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo. Foto: Ricardo/JPNN

Selain itu, Doni juga mengingatkan warga yang menunjukkan gejala Covid-19 segera memeriksakan diri di puskesmas. "Pemeriksaan di puskesmas tanpa dipungut biaya. Pemeriksaan ini sangat penting agar diketahui lebih dini," tuturnya.

Bagi warga yang positif Covid-19, sambung Doni, segera menjalani isolasi. "Jika ada yang positif bisa segera isolasi dan tempat isolasi disiapkan pemerintah. Silakan dengan kesadaran dan keikhlasan memeriksa diri ke puskesmas, demi memutus mata rantai penularan untuk keselamatan bersama," tuturnya.

Adapun untuk memenuhi permintaan tes Covid-19 di puskesmas, Doni mengaku telah mengirim sejumlah swab antigen.

"Hari ini kami telah menyalurkan 2.500 swab antigen ke seluruh puskesmas yang berada di daerah-daerah yang berpotensi terjadi peningkatan kasus di DKI, Banten dan Jabar," ujarnya.

Lebih lanjut Doni kembali membeber klaster Covid-19 dari pertemuan Jamaah Tabligh di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada Maret 2020. Kegiatan yang dihadiri ribuan orang itu menjadi ajang penularan Covid-19.

"Akibat kegiatan itu ribuan orang terpapar Covid-19, baik yang berasal dari Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Tengah, Gorontalo, Sulawesi Selatan dan peserta dari Pulau Jawa," ujarnya.

Doni menambahkan, dirinya pada  Juni 2020 saat berkunjung ke Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Informasi dari Dinas Kesehatan Kalsel menyebut 2.000 warga provinsi berjuluk Bumi Lambung Mangkurat itu  menghadiri acara Jamaah Tabligh di Gowa.

Dari 2.000 ribu itu baru 900 orang yang melaporkan diri. Ternyata Kalsel langsung menjadi daerah zona merah Covid-19.

Letjen Doni Monardo mengungkapkan bahwa pihaknya menemukan klaster penyebaran Covid-19 dari acara-acara Habib Rizieq Shihab.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News