Info Terbaru Kemendikbudristek Soal Pencairan Dana Magang, Semoga Mahasiswa Bisa Tenang
jpnn.com, JAKARTA - Kemendikbudristek memperpanjang pencairan dana program magang dan studi independen bersertifikat (MSIB) hingga 2022.
Keputusan itu diambil karena masih cukup banyak mahasiswa belum bisa mencairkan dananya.
Plt. Dirjen Diktiristek Nizam mengungkapkan sampai Desember 2021 sekitar 1.100 mahasiswa MSIB, 1.000 mahasiswa kampus mereka (KM), dan 780 mahasiswa dari pertukaran mahasiswa merdeka (PMM) masih terkendala kelengkapan dokumennya.
Akibatnya, mereka belum mendapatkan pembayaran secara penuh.
Begitu juga sekitar 600 mentor MSIB, 450 dosen pembimbing lapangan KM, dan 180 pendamping PMM.
Nizam menjelaskan sejak Oktober 2021, Kemendikbudristek dan LPDP bekerja ekstra keras untuk menghubungi satu per satu peserta, mentor, dosen pembimbing lapangan, dan pendamping yang belum melengkapi informasi sebagai syarat pencairan.
Dia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh mitra, mentor, dosen yang telah bekerja sama dan mendampingi para mahasiswa dalam menimba pengalaman melalui program-program ini.
"Kami mohon maaf atas berbagai kendala dan keterlambatan dalam pemenuhan hak mahasiswa dan mitra," ujar Nizam di Jakarta, Minggu (26/12).
Plt Dirjen Diktiristek Kemendikbudristek akhirnya menjawab teka-teki yang terjadi soal pencairan dana magang mahasiswa
- Tumpukan Narkoba Ganja Itu Seharga Rp 200 Juta, Dijual kepada Pelajar & Mahasiswa
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- Badan Bahasa Kemendikbudristek Bedah Dua Buku Kumpulan Puisi, Begini Penjelasannya
- Hardiknas 2024: Pertamina Goes To Campus Siap Hadir di 15 Kampus, Catat Waktunya!
- 25 Provinsi Semarakkan FTBIN 2024, Ini Target Badan Bahasa Kemendikbudristek