Informasi Mengenai Produk Tembakau Alternatif Dinilai Masih Minim
Sebelumnya, Tikki Pangestu, mantan Director Research Policy & Cooperation Department World Health Organization dan Visiting Professor Lee Kuan Yew School of Public Policy National University Singapore, menambahkan setiap manusia memiliki hak terhadap standar kesehatan yang tinggi, termasuk memilih produk dengan risiko lebih rendah.
Menurut Tikki, berbagai fakta telah menunjukkan bahwa produk tembakau alternatif memiliki risiko kesehatan yang lebih rendah.
Berbagai penelitian di sejumlah negara seperti Inggris dan Jerman menyebutkan produk tembakau alternatif yang mencakup produk tembakau yang dipanaskan dan rokok elektrik terbukti lebih minim risiko dan mengurangi senyawa kimia beracun antara 60-95 persen dibandingkan rokok. (chi/jpnn)
Kami ingin pemerintah terbuka menyampaikan informasi tentang produk tembakau alternatif, seperti produk tembakau yang dipanaskan. Selama ini, pemerintah dan pemangku kebijakan lainnya tidak menginformasikan hal-hal positif dari produk tersebut.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Pemerintah RI Diharapkan Bisa Memaksimalkan Produk Tembakau Alternatif
- Tekan Prevalensi Merokok, Asosiasi Pelaku Usaha Dorong Pemanfaatan Produk Tembakau Alternatif
- Berdialog dengan Petani Tembakau Klaten, Ganjar: Perlu Ada Pabrik yang Memproduksi Pupuk
- Berkunjung ke Pabrik Sampoerna Bantul, Ganjar Sebut Dirinya Pembela Petani Tembakau
- Lewat Produk Tembakau Alternatif, Asosiasi Konsumen Dukung Peningkatan Kualitas Kesehatan Publik
- Peneliti Sebut Aturan Produk Tembakau di RPP Kesehatan Tak Hanya Merugikan Petani, Tetapi