Inggris Sepi Karena Lockdown tetap Yakin Akan Kembali Normal Sebelum Natal

Inggris Sepi Karena Lockdown tetap Yakin Akan Kembali Normal Sebelum Natal
Inggris menerapkan lockdown tahap kedua mulai 5 November sampai dengan 2 Desember, selama empat minggu. (AP: Alberto Pezzali)

Dalam beberapa hari terakhir di banyak negara Eropa, termasuk Belgia, Rusia, Prancis, Italia, Polandia, dan Inggris melaporkan tingkat kematian tertinggi harian.

Dengan sudah adanya 48 ribu kematian, Inggris mencatat angka kematian tertinggi di Eropa dan sekarang ada lebih dari 20 ribu kasus terjadi per hari.

Melbourne mulai buka penerbangan dengan Selandia Baru

Inggris Sepi Karena Lockdown tetap Yakin Akan Kembali Normal Sebelum Natal Photo: Penerbangan dari Selandia Baru diizinkan mendarat lagi di Melbourne mulai hari Senin (9/11/2020). (AP: Mark Baker)

 

Sementara itu di Australia, hingga hari Jumat (6/11), Melbourne mencatat sejarah baru dengan tujuh hari berturut-turut tanpa kasus penularan baru dan kematian karena COVID-19.

Oleh karena itu, salah satu pelonggaran yang diumumkan oleh Premier Daniel Andrews adalah mulai hari Senin (9/11) penerbangan dari Selandia Baru sudah bisa mendarat lagi di Melbourne.

Dalam jumpa pers, Premier Daniel mengatakan dia sudah mengirimkan surat kepada PM Australia, Scott Morrrison bahwa negara bagiannya siap menerima penumpang pesawat dari Selandia Baru.

"Saya kira ini tidak akan sulit sekali," katanya.

"Saya kira Bandara Melbourne akan sangat senang pesawat-pesawat itu akan mendarat."

Di saat musim dingin yang mulai masuk bumi bagian utara, angka penularan baru COVID-19 di Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa terus meningkat

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News