Ingin Lihat Langsung Dampak Wabah PMK, Ini Dilakukan Puan Maharani di Pasuruan

Puan juga mendapat laporan sudah ada 2.573 ekor dari 23 ribu lebih sapi di KPSP Setia Kawan yang terkena PMK, di mana 23 di antaranya mati dan 872 ekor sudah dinyatakan sembuh.
“Teruskan langkah-langkah yang sudah dilakukan untuk mengatasi PMK, termasuk penyemprotan disinfektan, pemberian vitamin dan obat, juga vaksinasi. Kita juga harus semakin menggencarkan edukasi kepada masyarakat dalam mengatasi penyakit hewan ternak ini,” paparnya.
KPSP Setia Kawan menyebut, PMK telah menyebabkan adanya penurunan produksi susu sebesar 15 ton dalam sehari.
Merebaknya PMK juga telah membuat pasar sapi di dekat KPSP Setia Kawan ditutup untuk menghindari penularan.
Biasanya pasar sapi tersebut dibuka dua kali dalam seminggu.
Oleh karena itu, 10 ribu lebih peternak yang tergabung dalam KPSP Setia Kawan berharap adanya percepatan vaksinasi untuk seluruh sapi.
“Saya sudah koordinasi dengan Kementerian Pertanian sehingga sekarang bisa membawa vaksin dan obat-obatan. Ketersediaan vaksin untuk hewan ternak memang masih terbatas tapi kita sudah dorong untuk dilakukannya percepatan,” ungkap Puan.
Mantan Menko PMK itu menambahkan pemerintah harus melakukan optimalisasi pemberian vitamin untuk sapi sambil menunggu kelanjutan vaksinasi.
Ketua DPR Puan Maharani datang ke Pasuruan, Jawa Timur, untuk melihat secara langsung dampak wabah PMK pada ternak
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- May Day 2025, Puan Maharani Bicara Perjuangan Menyejahterakan Buruh
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Gandeng Pfizer, AMPHURI Ingatkan Calon Jemaah Umrah & Haji Cegah Pneumonia dengan Vaksinasi
- Perlindungan Kesehatan, Prudential Gelar Vaksinasi untuk Karyawan dan Keluarga
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024