Ini 7 Efek Buruk Kurang Tidur Bagi Kesehatan Kulit

Ini 7 Efek Buruk Kurang Tidur Bagi Kesehatan Kulit
Ilustrasi. Kulit wajah. Foto SukaLive

jpnn.com - Kurang tidur tidak hanya membuat kesehatan fisik menurun, tetapi juga memengaruhi tampilan kulit wajah.

Dokter Sara Elise Wijono mengatakan, seseorang yang kurang tidur memang lebih rentan mengalami permasalah kulit.

"Permasalahan yang sering terjadi adalah mata panda atau lingkaran hitam bawah mata, mengganggu regenerasi kulit, dan menjadi stresor sehingga lebih rentan peradangan," ujar Dokter Sara.

Berikut penjelasan lebih mendalam mengenai efek buruk dari kurang tidur pada kulit wajah:

1. Jerawat

Penelitian menunjukkan bahwa kurang tidur dapat menyebabkan jerawat. Bahkan, orang dengan kualitas tidur lebih buruk cenderung memiliki jerawat yang lebih parah.

Tak hanya itu, stres merupakan faktor penyebab timbulnya jerawat. Saat stres, tubuh akan memproduksi kortisol dan protein inflamasi yang memicu jerawat.

Kurang tidur juga dapat meningkatkan kadar kortisol secara signifikan. Peningkatan kortisol ini dapat berdampak buruk bagi sistem kekebalan tubuh Anda sehingga mengakibatkan masalah kulit seperti jerawat rentan terjadi.

2. Penuaan Kulit

Kurang tidur juga bisa memicu munculnya garis halus di wajah. Ketika kurang tidur, maka kulit tidak bisa menahan banyak air alias jadi kering.

Kurang tidur tidak hanya membuat kesehatan fisik menurun, tetapi juga memengaruhi tampilan kulit wajah.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News