Ini Analisis Ujang soal Video Anggota TNI yang Meneriakkan Dukungan untuk Habib Rizieq

Ini Analisis Ujang soal Video Anggota TNI yang Meneriakkan Dukungan untuk Habib Rizieq
Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab saat tiba di kediamannya di Petamburan, Jakarta, Selasa (10/11). Foto: Ricardo/JPNN.com

Menurutnya, mungkin saja para prajurit TNI saat ini terabaikan, terpinggirkan, dan tidak terperhatikan oleh pemerintah.

"Maka mereka simpati kepada HRS (Habib Rizieq Shihab) yang dianggap antitesa pemerintah," kata Ujang.

Bahkan, lanjut Ujang, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo hari ini tidak hadir menerima anugerah Bintang Mahaputera dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta.

"Dalam suratnya ke Jokowi, salah satu poinnya Jokowi harus lebih perhatian pada TNI," ungkap Ujang.

Seperti diberitakan di media sosial tersebar video seorang anggota TNI AD berteriak "Kami bersamamu Imam Besar Habib Rizieq Shihab".

Kapendam Jaya Kolonel Inf Refki Efriandana Edwar membenarkan adanya kejadian itu. Menurut Refki, prajurit tersebut bernama Kopda Asyari Tri Yudha yang merupakan anggota Kompi A Yonzikon 11 Kodam Jaya. Video itu diambil pada 9 November 2020 saat dia dalam perjalanan ke Bandara Soekarno Hatta untuk pengamanan objek vital kepulangan Rizieq Shihab.

“Jadi, yang bersangkutan berangkat dari satuan Yonzikon 11 Matraman Jakarta Pusat dengan menggunakan truk militer NPS dan duduk di bagian belakang truk bersama rekan-rekannya,” ujar Refki dalam keterangannya, Rabu (11/11).

Refki menerangkan, dalam perjalanan sekitar pukul 10.00 WIB Kopda Asyari merekam video saat melintas di Jalan Jatinegara Jakarta Timur. Adapun tindakan yang dilakukan Asyari telah menyalahi aturan militer.

Ada sisi lain yang harus diperhatikan di balik video anggota TNI teriak memberikan dukung untuk Habib Rizieq.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News