Ini Bukan Isu, Ada Kelompok yang Ingin Mengganti Pancasila
jpnn.com - Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suntana mengatakan, masih banyak kelompok yang ingin menggantikan Pancasila sebagai ideologi bangsa. Kelompok ini, kata Suntana, terus berupaya dan menggerogoti anak muda dengan segala cara.
"Saya sampaikan, ini bukan isu. Itu sudah nyata ada kelompok tertentu yang ingin mengganti Pancasila. Nah, itu yang dimanfaatkan oleh kelompok-kelompok tertentu untuk mengalihkan ideologi yang lain, selain Pancasila," kata Suntana usai Upacara Peringatan Pancasila di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (1/6).
Meski begitu, lanjut Suntana, Polri dan TNI akan terus mengawasi kelompok atau individu yang dianggap sebagai pengancam tersebut. Dia memastikan, negara tidak akan menoleransinya. "Sekali lagi TNI dan Polri akan berada di garis depan untuk menindak," beber Suntana.
Di samping itu, Suntana mengimbau kepada masyarakat bahwa Pancasila merupakan ideologi bangsa yang sudah diserukan oleh Presiden Soekarno dan segenap tokoh bangsa. Karenanya, wajib bagi rakyat Indonesia untuk menjadikannya sebagai pedoman.
"Untuk itu saya ingatkan seluruh masyarakat untuk tetap ingat dan pedoman hidup kita, dasar negara kita, alat pemersatu kita adalah Pancasila," tandas dia. (mg4/jpnn)
Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suntana mengatakan, masih banyak kelompok yang ingin menggantikan Pancasila sebagai ideologi bangsa. Kelompok ini, kata
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Siti Fauziah Ajak Para Mahasiswa Terapkan Nilai-Nilai dan Pertahankan Jati Diri Bangsa
- BPIP Gandeng Content Creator untuk Menggaungkan Spirit Pancasila
- Kepala BPIP: Segera Mengimplementasikan Pendidikan Pancasila di Sekolah
- Wamenaker Imbau Perusahaan Terus Fasilitasi Mudik Gratis bagi Pekerja
- Oposisi Dalam Demokrasi Pancasila
- Karena Pancasila