Ini Enam Pelanggaran Baru Kapal Hai Fa Temuan KKP
jpnn.com - JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menemukan enam pelanggaran baru pada Kapal MV Hai Fa. Kapal milik Chankid tersebut telah terbukti menangkap ikan secara ilegal di perairan Indonesia.
"Ada enam dugaan pelanggaran baru, yakni mengangkat dan mengedarkan hiu martil, melakukan pengadaan dan pengepakan hiu martil. Padahal tidak diperbolehkan untuk mengedarkan hiu martil," ujar Ketua Satgas Anti Illegal Fishing Mas Achmad Santosa di Gedung KKP, Jakarta, Senin (22/6).
Selain itu, sambung Achmad, pelanggaran lainnya yakni mematikan IOS atau pemancar sinyal, mengeluarkan ikan tanpa sertifikat, serta berlayar ke Tiongkok tanpa surat persetujuan berlayar.
Atas temuan-temuan tersebut, Achmad menegaskan, penyidikan terhadap kapal Hai Fa saat masih terus berlangsung. Selain itu, kementerian yang saat ini dipimpin oleh Susi Pudjiastuti ini juga melibatkan International Criminal Police Organization (Interpol), untuk melakukan penyidikan terhadap kapal berbobot 4.306 gross tonnage (GT) tersebut.
"Penyidikan Hai Fa tidak berhenti. Sekarang sedang berlangsung dan kami juga bekerjasama dengan Interpol (untuk melakukan penyidikan terhadap Kapal Hai Fa) dan dalam waktu dekat, kami akan segera berkoordinasi sebagai vocal point dari Interpol di Indonesia," pungkasnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menemukan enam pelanggaran baru pada Kapal MV Hai Fa. Kapal milik Chankid tersebut telah terbukti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tak Kenal Lelah, Karyawan Polo Ralph Lauren Terus Mencari Keadilan ke MA
- Kemnaker Berkolaborasi dengan BKKBN Gelar Pelayanan KB Serentak di Tempat Kerja
- Bencana di Sulsel Akibat Kerusakan di Area Gunung Latimojong
- Wamenaker Afriansyah Bicara Pentingnya Taspen yang Beri Perlindungan Finansial Bagi ASN
- Kepala BSKDN Minta Pemprov Malut Terapkan Strategi Baru Tingkatkan Inovasi
- Percepat Penanganan Bencana Sumbar, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca