Ini Jenis Makanan yang Harus Dihindari Penderita Kanker Usus

Ini Jenis Makanan yang Harus Dihindari Penderita Kanker Usus
Gangguan usus. ILUSTRASI. Foto: Laman Care2

Dilansir dari Livestrong, menurut NCI, pasien kanker usus harus membatasi konsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh dan garam. Lebih lengkapnya dijelaskan di bawah ini.

1. Makanan yang tinggi lemak meliputi makanan yang digoreng, daging merah, dan produk susu.  
2. Makanan yang mengandung tinggi garam antara lain makanan produksi massal dan makanan yang diproses seperti sup kalengan, biskuit atau crackers, pasta, frozen dinner (menu makanan yang siap dipanaskan), atau condiment (kecap, saus, atau penambah rasa lainnya). 
3. Kudapan dan makanan yang dipanggang yang mengandung tinggi garam dan lemak trans seperti cake, piza, muffin, cinnamon roll, dan masih banyak lagi. 
4. Keju dan daging olahan. Keju olahan adalah keju alami yang dicampurkan dengan pengemulsi, sodium citrate, kalsium fosfat, asam sorbat (pengawet), enzim, vitamin D3, lemak susu, ekstra garam, minyak sayur jenuh, whey, dan pewarna makanan buatan. Daging olahan (julukan lainnya adalah luncheon meat, cold cut, deli meat, sliced meat, atau cooked meat) misalnya sosis, ham, atau bacon. 
5. Selain makanan di atas, pasien kanker usus juga harus menghindari konsumsi minuman beralkohol dan rokok.

Diet yang tepat dibutuhkan penderita kanker usus untuk mengurangi gejala sekaligus meningkatkan kualitas hidupnya. Perbanyak makanan seperti sayuran, buah, makanan berbahan whole-grain, ikan, dan kacang-kacangan. Sebaliknya, makanan yang harus dihindari adalah yang tinggi lemak, tinggi garam, dan makanan yang diproses. Perhatikan juga kebersihan diri saat menyiapkan dan menyajikan makanan.

Saat memasak, gunakan minyak zaitun atau minyak sayur—bukan butter atau lemak babi. Penuhi juga kebutuhan cairan, yaitu 6-8 gelas per hari, serta berolahraga secara rutin.(RN/RVS/klikdokter)


Berita Selanjutnya:
Kenali 8 Gejala Kanker Usus

Diet yang tepat dibutuhkan penderita kanker usus untuk mengurangi gejala sekaligus meningkatkan kualitas hidupnya.


Redaktur & Reporter : Yessy

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News