Ini Penyebab Owi/Butet Kandas di Semifinal Denmark Open

Ini Penyebab Owi/Butet Kandas di Semifinal Denmark Open
Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir. Foto: Badminton Indonesia

jpnn.com, ODENSE - Ganda campuran peringkat empat dunia Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir harus mengubur mimpi menjadi jawara di Denmark Open superseries premier. Langkah Tontowi/Liliyana terhenti di semifinal, Sabtu (21/10) malam WIB.

Pasangan yang akrab disapa Owi dan Butet itu takluk dari ganda Hong Kong Tan Chung Man/Tse Ying Suet. Owi/Butet kalah 16-21, 18-21. 

Dalam laga yang berlangsung di Odense Sports Park itu, Tontowi/Liliyana tampil baik di awal game pertama hingga kedudukan 10-6. Serangan-serangan yang dilancarkan Tontowi/Liliyana ke arah pertahanan Tan/Tse terus membuahkan angka. Sayangnya Tontowi/Liliyana membuat banyak kesalahan sendiri dan celah ini dimanfaatkan Tang/Tse untuk balik menekan. 

“Di game pertama sudah enak, kami leading 10-6. Setelah itu, beberapa pengembalian kami salah, malah banyak mengangkat shuttlecock jadi diserang terus oleh lawan. Ini momennya lawan bangkit. Seharusnya kami bisa lebih tenang dan tidak mengikuti permainan lawan. Saya juga merasa jarang dapat bola-bola di depan, lawan sering memberi bola-bola panjang ke belakang arah Owi. Seharusnya kami bisa meredam ini,” kata Butet seperti dikutip dari Badminton Indonesia.

Kemenangan ini membuat Tang/Tse memperbaiki catatan rekor pertemuan dengan pasangan peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016 ini menjadi 1-1. Pada pertemuan sebelumnya di Hong Kong Open Super Series 2016, Tontowi/Liliyana menang straight game dengan skor 23-21, 21-14.

“Kami bermain kurang tenang, padahal saya merasa pukulan-pukulan lawan biasa saja. Saya yang terlalu menggebu-gebu, jadi pukulannya enggak terarah dan sudah ketebak lawan. Kami mencoba bangkit, tetapi selisih poin sudah terlalu jauh,” kata Owi. (adk/jpnn)


Tontowi dan Liliyana sempat tampil baik di awal game pertama hingga kedudukan 10-6.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News