Ini Prediksi Dampak PPKM Darurat Pada Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III 2021
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Kacaribu memprediksikan PPKM Darurat akan menahan laju pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021.
"Nanti dampaknya akan terlihat sesignifikan apa di kuartal III,” kata Febrio dalam diskusi daring di Jakarta, Jumat (9/7).
Febrio menjelaskan potensi pertumbuhan tertahan bisa terjadi mengingat konsumsi masyarakat terdampak signifikan.
Hal itu terutama pada kelompok pengeluaran terkait transportasi, pakaian, dan rekreasi.
Namun, dampak PPKM Darurat terhadap investasi relatif moderat.
Pasalnya, lebih dari 70 persen investasi Indonesia didominasi dalam bentuk bangunan, sehingga proyek-proyek pembangunan konstruksi masih berjalan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Kemudian dampak terhadap dunia usaha relatif mix, sektor yang sensitif terhadap mobilitas diperkirakan tertahan, tetapi sektor yang berorientasi ekspor tetap resilient.
“Kita tahu akan terkoreksi, namun kita berharap PPKM Darurat ini menyelamatkan masyarakat dan bisa secara efektif kita lakukan sehingga dampaknya terhadap ekonomi bisa relatif terkontrol,” jelasnya.
Kemenkeu memprediksi PPKM Darurat akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi, khususnya semester III 2021.
- Mudahkan Perizinan Dasar Berusaha, UU Cipta Kerja Pacu Pertumbuhan Ekonomi 2024
- 27 Tahun Berkiprah, BSN Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- SRC & BRI Dukung UMKM jadi Pendorong Pertumbuhan Berkelanjutan
- BRI Microfinance Outlook 2024, Jokowi Apresiasi Peran BRI Memberdayakan UMKM
- Pembangunan Ekonomi Tabanan Melejit Di Bawah Kepemimpinan Bupati Sanjaya
- Sinergi Pemerintah, KEK Kendal, dan Lembaga Pendidikan dalam Pengembangan SDM