Innalillahi, 6 Santri Tewas Tenggelam di Bekas Galian
Jumat, 19 Mei 2017 – 11:40 WIB

Polisi menunjukkan lokasi kolam bekas galian C (tambang batu kapur) di Desa Suci, Kecamatan Manyar, Gresik yang menewaskan enam santri Ponpes Mambaus Sholihin. Foto Yudhi/Radar Gresik/JPNN.com
5. Yosar Muhammad Ardyansyah Putra, warga Jalan Raya Pancawarna II Desa Petiken, Kec Driyorejo, Gresik.
6. Saifudin Zuhri Subagiyo, warga Nganjuk, Kec Cepu, Blora, Jateng.
Sebelum kejadian, para siswa dan guru membentuk tiga kelompok di tiga pos outbond. Pada kelompok ketiga yang berjumlah 34 siswa digiring ke pos III oleh dua pemandu.
Selain pemandu, ada empat orang guru yang mendampingi.
Salah satu siswa, Hamdan menyebutkan, peserta outbond berangkat dari sekolah sekitar pukul 07.00. Mereka diajak melewati beberapa rintangan yang telah disiapkan.
“Ada yang guyon dan beberapa teman terdorong masuk ke air (kolam bekas galian C sedalam 2 meter, Red),” ujarnya. (no/jpnn)
Innalillahi wa innailaihi rojiun. Mau menjemput enam santri Pondok Pesantren Mambaus Sholihin di Desa Suci, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jatim Sumbang 25 Persen Laju Tanam Padi Nasional, Khofifah: Komitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan
- Peringati Hari Bumi, PT Pupuk Indonesia Utilitas Tanam 500 Pohon di Gresik
- 4 Perampok Sopir Taksi Online di Surabaya Ditangkap, 1 Asal Sidoarjo, 3 Warga Cirebon
- Tabrakan Bus vs Mobil di Jawa Timur Menewaskan 7 Orang
- Menko Polkam Budi Gunawan Tinjau Arus Balik Idulfitri 2025 di Jawa Timur
- Pria di Blitar Bacok Mantan Istri