Innalillahi... Gara-gara Mengantuk, Pasutri Tewas Tergencet

Innalillahi... Gara-gara Mengantuk, Pasutri Tewas Tergencet
Ilustrasi. FOTO: jawa pos group

jpnn.com - SITUBONDO- Kecelakaan maut terjadi di jalan raya hutan Baluran Km 238.700, Situbondo, Jatim arah Surabaya kemarin (29/12). Bus Indonesia Abadi menghantam Nissan Grand Livina nopol B 1337 BVI. Saking kerasnya tabrakan itu, Livina rusak parah dan tidak berbentuk.

Pengemudinya tewas seketika di lokasi kejadian. Seorang perempuan yang duduk di kursi samping pengemudi juga tewas karena tergencet bodi mobil. Mereka adalah pasangan suami istri (pasutri) Jemmy Hermawan, 38, dan Ling Ling Puspitasari, warga Jalan Taruno Gang Merpati Nomor 2, Kelurahan Adiarsa Barat, Karawang, Jawa Barat.

Dua anak pasutri tersebut yang duduk di jok belakang selamat dari maut meski menderita luka serius. Korban tewas maupun luka dilarikan di RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo.

Korban luka bernama Uppa, 15, dan Aldo, 6. Uppa mengalami patah tulang kaki kiri dan cedera otak. Aldo mengalami patah tulang kaki kiri dan luka lecet di beberapa bagian tubuh.

Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 10.00. Awalnya, mobil yang dikemudikan Jemmy melaju dari arah Banyuwangi menuju Situbondo. Dari arah berlawanan, bus Indonesia Abadi nopol N 7533 UR yang membawa belasan penumpang meluncur pada saat bersamaan. 

Bus tersebut disopiri Imam Sunandar, 54, warga Desa Sumberwetan, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo.

Jemmy diduga mengantuk dan kecapekan setelah menikmati liburan dari Bali. Sesampai di lokasi, dia mobil yang dikendarainya oleng ke kanan dan masuk ke jalur berlawanan. Akibatnya, tabrakan antara mobil dan bus tidak terelakkan.

Tumbukan dua kendaraan itu begitu keras sehingga moncong Grand Livina rusak parah hingga bergeser ke belakang. Akibatnya, Jemmy dan istrinya terjepit di dalam kabin mobil. Pasutri tersebut tewas seketika di lokasi. (rri/aif/dwi/mas)


SITUBONDO- Kecelakaan maut terjadi di jalan raya hutan Baluran Km 238.700, Situbondo, Jatim arah Surabaya kemarin (29/12). Bus Indonesia Abadi menghantam


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News