Internal KPK Bergejolak, Bang Neta Singgung Kelompok India dan Taliban
“Kenapa Novel tidak diperiksa? Bukankah ini politisasi yang membahayakan KPK?” kata Neta.
Baca juga: Pimpinan KPK Tak Boleh Keok Hadapi Manuver Oknum Internal
Karena itu Neta menilai kondisi internal KPK kian tak sehat. Menurutnya, konflik internal yang memanas itu harus segera dihentikan.
Neta juga menyoroti komisioner KPK yang tidak tegas, memihak dan cenderung terlibat konflik yang melanda para penyidik. Jika aksi konflik di internal KPK kian tereskalasi, kata Neta, imbasnya ada pada masa depan pemberantasan korupsi.
"Situasi ini sangat berbahaya bagi masa depan KPK. Bukan mustahil kedua kelompok ini dimanfaatkan oleh kepentingan kepentingan politik tertentu untuk mengamankan kelompoknya dan mengkriminalisasi lawan politiknya," paparnya.(boy/jpnn)
Simak! Video pilihan redaksi berikut ini:
Neta S Pane mengkhawatirkan konflik di internal KPK jika dibiarkan berlarut-larut akan berpengaruh pada upaya pemberantasan korupsi ke depan.
Redaktur & Reporter : Boy
- KPK Endus Petugas Keuangan yang Punya Aset Kripto Miliaran Rupiah
- KPK Cecar Dirut EKI Satrio Wibowo soal Pengadaan APD Covid-19
- KPK Setor Rp2,1 Miliar Uang Pengganti dari eks Petinggi Amarta Karya ke Negara
- Sedang Sakit, Bupati Sidoarjo Minta KPK Jadwalkan Ulang Pemeriksaan
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Dirut Energy Kita Satrio Wibowo
- Inilah Materi yang Didalami Penyidik KPK kepada Legislator dari Jambi