Investasi di Lahan Transmigrasi Fokus Garap Lahan
Senin, 01 Oktober 2012 – 22:26 WIB
JAKARTA -- Kerjasama investasi antara Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) dengan beberapa perusahaan, lebih banyak menggarap lahan produksi.
Investasi di kawasan transmigrasi ini dilakukan dalam berbagai bidang meliputi perkebunan. Antara lain, kelapa sawit, karet, pohon jarak serta produk-produk pertanian lainnya.
“Investasi di kawasan transmigrasi ini dilakukan untuk peningkatan pengembangan produksi, pengolahan hasil usaha agar memiliki nilai tambah, memperlancar pemasaran hasil dan distribusi barang dan jasa,” terang Direktur Jenderal Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmigrasi (Dirjen P2Ktrans), Jamaluddien Malik di Gedung Kemenakertrans, Jakarta, Senin (1/10).
Jamaluddien mengatakan, pada hakikatnya investasi di kawasan transmigrasi dikembangkan dengan prinsip demokrasi ekonomi. Prinsipnya, membangun kemitraan antara masyarakat/kelompok masyarakat dengan para investor yang setara dan saling menguntungkan serta transparan dalam pengelolaan usaha.
JAKARTA -- Kerjasama investasi antara Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) dengan beberapa perusahaan, lebih banyak menggarap
BERITA TERKAIT
- Holding Ultra Mikro Terus Berkembang, Berperan Memacu Inklusi Keuangan dan Pemberdayaan Perempuan
- Edukasi Investasi, Bibit.Id Jelaskan 3 Alasan Beli Sukuk Seri ST012
- Soal Warung Madura, Menkop Bilang Begini
- Bea Cukai dan Pemda di Sleman & Sulsel Bersinergi Dukung Program Pemanfaatan DBHCHT
- Proteksi Penting Dimiliki, Ini Kriteria Asuransi Penyakit Kritis Terbaik
- RUPST 2024, Bank Raya Rombak Susunan Dewan Komisaris dan Direksi, Ini Daftar Namanya