Investasi Infrastruktur Butuh Rp 4.500 Triliun

Saat ini sudah ada 21 proyek KPBU dengan nilai investasi Rp 119,58 triliun.
Di antaranya, PLTU Jateng 2 x 1.000 mw senilai Rp 54 triliun, proyek air minum SPAM Umbulan Rp 2,1 triliun, serta sejumlah proyek jalan tol.
Sementara itu, proyek PINA ditawarkan pemerintah dalam pengembangan jalan tol Jabotabek, jalan tol Cikampek, serta sejumlah pelabuhan dan bandara.
Untuk memperkuat likuiditas BUMN, pemerintah berupaya melakukan sekuritisasi aset.
Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian BUMN Aloysius Kiik Ro menyatakan, sekuritisasi aset juga menjadi alternatif pendanaan proyek-proyek strategis pemerintah.
”PLN dan Jasa Marga (yang akan melakukan sekuritisasi aset, Red). Sekuritisasi aset bukan swastanisasi BUMN. Ini untuk negara, bukan menjual BUMN. Ini harus kita dukung. Bukannya malah dianggap menswastakan BUMN,” katanya. (rin/c24/noe)
Pemerintah berupaya mendorong investasi sektor swasta dalam pembangunan infrastruktur.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Pelindo & Kemenhub Dorong Investasi di Sektor Maritim Lewat Indonesia Maritime Week 2025
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD