Investor Cina Tawarkan Pinjaman Lunak untuk Perumahan
Kamis, 20 Januari 2011 – 16:46 WIB
JAKARTA - Sektor properti di Indonesia rupanya banyak menarik minat investor luar negeri. Buktinya, sebut saja mulai dari Australia, Cina dan Korea Selatan, telah menawarkan sejumlah bantuan serta program kerja sama pembangunan dalam bidang perumahan. "Namun kami harus berhati-hati, mengingat ada program serupa yakni Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang telah digulirkan. Jangan sampai hal itu mengganggu jalannya program FLPP ini," terangnya pula.
"Sejumlah negara telah menawarkan kerja sama dalam pembangunan perumahan di Indonesia. Ini perlu segera ditindaklanjuti. Kami akan terbuka dengan dunia internasional, terkait bidang perumahan," ujar Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa, dalam keterangan persnya di Jakarta, Kamis (20/1).
Baca Juga:
Dikatakan Suharso, dirinya sempat menerima kunjungan Dubes Australia untuk Indonesia, Greg Moriarty, di Kantor Kemenpera. Dalam perbincangan tersebut, pihak Australia menawarkan kerja sama terkait studi pembangunan perumahan rakyat. Sedangkan investor Cina katanya, menawarkan bantuan pembiayaan perumahan dengan (pola) soft loan.
Baca Juga:
JAKARTA - Sektor properti di Indonesia rupanya banyak menarik minat investor luar negeri. Buktinya, sebut saja mulai dari Australia, Cina dan Korea
BERITA TERKAIT
- Lebih Aman dan Nyaman, Ini Cara Mudah Pantau Transaksi Kartu Kredit BRI di BRImo
- Pertamina NR-Fikom Unpad Berkolaborasi Garap Komunikasi Strategis Soal Transisi Energi
- 3 UMK Binaan Pelindo Ikut Pameran di Luar Negeri
- Pascaidulfitri, Transaksi Emas di Pegadaian Naik 15 Persen
- Ekonomi Bergejolak, Begini Strategi BKI
- Cermati Perkembangan Global, BRI Lebih Fokus ke Tantangan Domestik Melalui Pemberdayaan UMKM