IPW: Buwas Dicopot Bikin Koruptor Besar Kepala
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S. Pane menegaskan, kasus pencopotan Komjen Budi Waseso (Buwas) sebagai Kabareskrim telah membuat konflik segi empat. Yakni antara Polri dengan elit penguasa, Polri dengan koruptor, Polri dengan konglomerat hitam, dan konflik di internal Polri.
"Akibatnya penunjukan pengganti Buwas pun menjadi alot dan diwarnai tarik menarik antarkepentingan pihak-pihak yang berkonflik," kata Neta, Jumat (4/9).
Dia menambahkan, dengan dipilihnya Komjen Anang Iskandar sebagai Kabareskrim, IPW berharap, konflik tersebut mereda.
"Meski para koruptor menjadi besar kepala karena merasa bisa menjatuhkan Kabareskrim Budi Waseso," ujar dia.
Karenanya, IPW berharap kasus-kasus korupsi yang sudah dibongkar Buwas bisa dituntaskan Anang agar Polri tidak dilecehkan para koruptor. (boy/jpnn)
JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S. Pane menegaskan, kasus pencopotan Komjen Budi Waseso (Buwas) sebagai Kabareskrim telah membuat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Program Siswa Qur'ani Sepolwan Polri Diapresiasi PUI
- LAN Konsisten Terapkan Sistem Manajemen Antipenyuapan, Ini Buktinya
- Gelar Halalbihalal dengan PMI di Malaysia, Ini Pesan Menaker Ida
- Seusai Gempa Garut, BMKG Imbau Masyarakat di Wilayah Ini Mewaspadai Potensi Longsor
- Mangkunegara X Bersama Dirjen Kebudayaan Rayakan Hari Tari Dunia
- BNPB: 110 Rumah Rusak dan 75 KK Terdampak Gempa Garut