IPW: Pecat Anggota Brimob Gorontalo
Sabtu, 05 Mei 2012 – 19:21 WIB
JAKARTA - Indonesian Police Watch (IPW) mengecam Polri yang memberikan hukuman terlalu ringan kepada Anggota Brimob Polda Gorontalo. Hukuman itu diberikan sebagai buntut aksi bentrok Brimob-Kostrad di Gorontalo beberapa waktu lalu.
"Hukuman yang terlalu ringan tidak akan membuat efek jera," kata Ketua Presidium IPW Neta S. Pane, Sabtu (5/5).
Menurut Neta, hukuman yang terlalu ringan hanya mencederai rasa keadilan masyarakat dan membuat anggota TNI yang menjadi korban dan rekan-rekan menjadi sakit hati serta menyimpan dendam pada Polri.
"IPW mendesak Polri memeriksa anggota brimob tersebut dengan profesional. Sebab patroli yang dilakukan Brimob di Gorontalo tidak ada dasarnya," katanya.
JAKARTA - Indonesian Police Watch (IPW) mengecam Polri yang memberikan hukuman terlalu ringan kepada Anggota Brimob Polda Gorontalo. Hukuman itu
BERITA TERKAIT
- Program Siswa Qur'ani Sepolwan Polri Diapresiasi PUI
- LAN Konsisten Terapkan Sistem Manajemen Antipenyuapan, Ini Buktinya
- Gelar Halalbihalal dengan PMI di Malaysia, Ini Pesan Menaker Ida
- Seusai Gempa Garut, BMKG Imbau Masyarakat di Wilayah Ini Mewaspadai Potensi Longsor
- Mangkunegara X Bersama Dirjen Kebudayaan Rayakan Hari Tari Dunia
- BNPB: 110 Rumah Rusak dan 75 KK Terdampak Gempa Garut