Iran di Atas Angin
Kemenangan Iran itu besar dampaknya kepada kehidupan masyarakat terlepas dari perbedaan pendapat dan selera, yang sedang memanas belakangan ini.
Hati orang Iran saling berdetak untuk menyatu di saat-saat kritis.
"Kemenangan berharga itu sebagian besar berkat permainan indah, harmonis, berani, dan cerdas dari para pemain timnas Iran. Namun, pengaruh unsur persatuan dan empati dalam kemenangan ini tidak boleh diabaikan sama sekali," bunyi tulisan di Tehran Times.
Pelatih Iran yang berasal dari Portugal, Carlos Queiroz mengkritik fan Iran yang berada di tribune saat pertandingan melawan Inggris.
Dia tak menerima pemainnya dicemooh fan.
Kini Queiroz memuji fan yang tak henti memberi semangat kepada pemain untuk mengalahkan Wales.
"Fan pantas mendapat kata khusus hari ini. Itu adalah kegembiraan dan kebahagiaan. Sangat emosional karena kami pulih dari situasi yang sulit," tuturnya.
Tiga poin membuat Iran kini duduk di anak tangga kedua Grup B, di bawah Inggris (4), di atas Amerika Serikat (2), dan Wales (1).
Iran belum pernah melampaui fase penyisihan grup. Apakah di Piala Dunia 2022 di Qatar ini rekor tercipta?
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Pep Guardiola Yakin Southgate Bisa Membawa Inggris jadi Juara Euro 2024
- Setelah TikTok, Amerika Serikat Bersiap Cekal DJI
- Xi Jinping Ingin China Jadi Mitra Amerika, Bukan Pesaing
- Ampuh Lumpuhkan Serangan Iran, Iron Dome Israel Bikin Inggris Kepincut
- Resmi! Tetangga Amerika Serikat Ini Akui Kedaulatan Negara Palestina