Irjen Ferdy Sambo Singgung soal yang Dilakukan Yosua kepada Istrinya

Irjen Ferdy Sambo Singgung soal yang Dilakukan Yosua kepada Istrinya
Irjen Ferdy Sambo saat tiba di markas Bareskrim Polri, Kamis (4/8) pagi. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Inspektur Jenderal Ferdy Sambo memohon maaf kepada Polri atas insiden kematian Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah dinasnya.

Jenderal bintang dua tersebut menyampaikan permohonannya itu di depan awak media, saat tiba di lobi Bareskrim Polri, Kamis (4/8) sekitar pukul 09.55 WIB.

Irjen Ferdy Sambo datang ke Bareskrim untuk diperiksa dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

Kasus itu sendiri telah memunculkan tersangka, yakni Bhayangkara Dua Richard Eliezer atau Bharada E.

"Saya ingin menyampaikan permohonan maaf kepada institusi (Polri) terkait dengan peristiwa yang terjadi di rumah dinas saya di Duren Tiga," kata Pak Sambo.

Kadiv Propam nonaktif kelahiran Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, 9 Februari 1973 ini juga menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Brigadir J

"Semoga keluarga diberikan kekuatan. Namun, semua itu terlepas dari apa yang telah dilakukan Yosua kepada istri dan keluarga saya," katanya.

Ferdy Sambo menyebutkan kehadiran dirinya memenuhi panggilan penyidik ini bukan yang pertama kali.

Irjen Ferdy Sambo mendoakan keluarga Brigadir Yosua atau Brigadir J mendapatkan kekuatan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News