Israel Tewaskan 15 Tentara

Israel Tewaskan 15 Tentara
Israel Tewaskan 15 Tentara
Tiongkok, secara implisit, mengkritik serangan Israel di tengah kedatangan Netanyahu di Shanghai. Beijing menegaskan menolak segala bentuk penggunaan kekuatan militer dan meyakini pentingnya menghormati kedaulatan setiap negara.

 

Sementara itu, Iran, sekutu utama Syria di Timur Tengah, memperingatkan bahwa serangan tersebut akan semakin mengancam Israel. Teheran membantah senjata yang menjadi target serangan Israel berasal dari republik Islam tersebut.

 

Sementara itu, penyidik HAM PBB Del Ponte mengungkapkan temuannya terkait dengan bukti adanya penggunaan gas sarin oleh kelompok pemberontak dalam perang melawan tentara Assad. "Menurut pengakuan yang kami kumpulkan, pemberontak menggunakan senjata kimia. Mereka memakai gas sarin," ungkapnya.

 

"Kami masih perlu mendalami penyelidikan, memverifikasi, dan melakukan konfirmasi tehadap temuan itu dengan keterangan saksi-saksi baru," tambahnya.

 Sebelumnya, pemerintahan Barack Obama menyatakan bahwa penggunaan senjata kimia dalam konflik Syria bisa memicu intervensi dari negara adidaya tersebut. (AFP/CNN/cak/c5/dos)

DAMASKUS--Gempuran Israel terhadap sejumlah target di Syria dua hari lalu ternyata menelan korban jiwa. Lembaga pemantau HAM, Syrian Observatory


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News