Istri Tidak Ada di Rumah, Suami Gelap Mata, Ipar dan Bocah Perempuan Berdarah-darah

Istri Tidak Ada di Rumah, Suami Gelap Mata, Ipar dan Bocah Perempuan Berdarah-darah
Salah satu warga menyampaikan kronologis kepada polisi terkait penikaman yang dilakukan Ahmad terhadap ipar dan anak kandungnya. Foto : Sat Samapta Polresta Samarinda.

Ahmad yang emosi mengeluarkan bekal badik yang dibawa dari rumahnya.

Ahmad tiba-tiba menerjang Selvianus, kemudian menikamkan badiknya tersebut ke ketiak kiri dan melukai pipi kanan korban.

Melihat sang paman diserang ayah, Shinta yang masih berusia 10 tahun berupaya untuk melerai perkelahian tersebut.

Namun nahas, Shinta malah terkena sabetan badik ayahnya.

Akibat keberutalan ayahnya tersebut, Shinta mengalami luka di bagian tangan kanannya.

Selvianus yang sempat terkapar segera bangkit ketika melihat keponakannya terluka.

"Korban langsung memberikan perlawanan, kemudian dia masuk ke dalam rumah untuk mengambil parang. Namun pelaku langsung melarikan diri," ucapnya.

Warga yang mengetahui kejadian tersebut segera menghubungi polisi. Setelahnya kedua korban dalam kondisi berdarah-darah dilarikan ke rumah sakit.

Seorang pria bernama Ahmad di Samarinda, Kalimantan Timur mengamuk ketika sedang mencari istri, ipar dan anak kandung jadi korban tikaman sajam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News