Isu Lingkungan Hidup Tetap Menjadi Prioritas Daerah

Isu Lingkungan Hidup Tetap Menjadi Prioritas Daerah
Penilaian Nirwasita Tantra Tahun 2018, yang diselenggarakan oleh KLHK. Foto: Humas KLHK

"Di Kabupaten Pesisir Selatan, sudah ada perijinan satu pintu. Jika sudah beres secara administrasi, maka dilakukan peninjauan lapangan. Hal ini untuk mencegah terjadinya penyimpangan di lapangan, yang dapat menimbulkan pencemaran lingkungan. Begitu pula jika ditemukan perijinan yang tumpang tindih, dan tidak ada aktivitas, kami mohonkan ijinnya agar segera dicabut, untuk mencegah alih fungsi lahan," jelasnya.

Menanggapi hal ini, panelis Hendri Subagyo mengutarakan pentingnya sistem yang memadai untuk mendukung komitmen kepala daerah dalam menjalankan program pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan.

Di akhir paparannya, Dedi menyampaikan inovasinya yaitu, menerapkan pola PHBM (Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat), untuk mendorong ekonomi masyarakat melalui kegiatan pengembangan pariwisata alam.

Dalam kesempatan ini, turut hadir Penasehat Senior Menteri LHK, Dr. Ir. Soeryo Adiwibowo, Chalid Muhammad, Prof. Lilik Budi Prasetyo, dan Brigitta Isworo. Wawancara yang telah berlangsung selama tiga hari ini, sebagai penilaian dalam memilih satu daerah terbaik per kategori penghargaan Nirwasita Tantra Tahun 2018.(adv/jpnn)


Pentingnya sistem yang memadai untuk mendukung komitmen kepala daerah dalam menjalankan program pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News