Iwari Jadi Pengedar Narkoba, Pelanggannya Para Petani
Kamis, 14 Desember 2017 – 23:47 WIB

Sabu. Foto Ilustrasi: dokumen JPNN
Pihaknya berharap, dengan adanya penangkapan keempat pengedar narkoba ini mampu menekan peredaran narkoba di Kabupaten OKU Timur. “Semoga pengedar–pengedar narkoba lainnya bisa kami tangkap juga,” tegasnya.
Pengakuan Iwari, dia nekat menjadi pengedar narkoba karena tidak sanggup lagi bekerja sebagai buruh sadap karet. Sudah dua tahun terakhir dia menderita sakit paru-paru.
“Kadang modal beli sabu Rp 3 juta, aku jadikan paket-paket kecil yang aku jual Rp 200 ribu. Untungnya lumayan," katanya. Pelanggannya warga desa setempat, sebagian dari kalangan petani.(sal/ce2)
Jajaran Satnarkoba Polres OKU Timur, Sumatera Selatan, membekuk empat penyalahguna narkoba dalam sebulan terakhir.
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- Viral Warga Pamekasan Ngaku Jadi Korban Salah Tangkap, Polda Riau Beri Penjelasan Begini
- Konon Perceraian Memicu Fachri Albar Kembali Mengonsumsi Narkoba
- Terungkap, Fachri Albar dan Renata Kusmanto Sudah Bercerai Sejak Februari 2025
- Fachri Albar Lagi-Lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi Ungkap Alasannya
- Fachri Albar Ditahan Terkait Dugaan Kasus Narkoba
- Polisi Sebut Fachri Albar Ditangkap Sendirian di Rumahnya