Jabar Peringkat Pertama Pengguna Judi Online Terbanyak, Begini Antisipasi Polda

jpnn.com, BANDUNG - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) sekaligus Ketua Satgas Pemberantasan Judi Online Hadi Tjahjanto mengatakan Jawa Barat menjadi provinsi dengan jumlah pemain judi online terbanyak di Indonesia.
Jumlahnya ada 553.664 orang dengan nilai transaksinya mencapai Rp 3,8 triliun.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast mengatakan pihaknya terus melakukan upaya pencegahan maupun penindakan terhadap kasus-kasus judi online yang berkembang di masyarakat.
Penindakan dengan kegiatan monitoring atau patroli di media sosial dan online.
"Terkait beredarnya informasi perjudian online atau judol yang dikenal sampai sekarang, Polda Jabar terus melakukan upaya pencegahan maupun penindakan terhadap kasus-kasus perjudian online," kata Jules, Rabu (26/6/2024).
"Kegiatan yang dilakukan adalah dengan melakukan kegiatan monitoring atau patroli di media sosial dan online," sambungnya.
Perwira Menengah Polri itu mengungkapkan, berdasarkan hasil pemantauan patroli cyber, per tangggal 25 Juni 2024 ada 72 akun situasi judi online yang telah diblokir.
"Dari hasil pemantauan di ruang digital atau patroli cyber menemukan pada hari ini 25 Juni ada sekitar 72 akun situasi yang terindikasi judi online, dan terhadap 72 situs yang terindikasi judol ini telah diminta dilakukan permohonan pemblokiran di situs judol ini," jelasnya.
Respons Polda Jabar soal provinsi peringkat pertama pengguna judi online terbanyak di Indonesia.
- Kabareskrim Bicara Judi Online, Ada Kata Iming-Iming dan Kebohongan
- Komjen Wahyu: Tak Ada Cerita Main Judi Itu Menang
- 4 Tersangka Judi Online Situs agen138 Segera Disidang
- Bareskrim Bongkar Judi Online yang Libatkan Warga China, Uang Rp 75 M Disita
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Perputaran Uang Judol Capai Rp1.200 Triliun, DPR: Ganggu Pertumbuhan Ekonomi