Jadi Cabup Jalur Independen, Bendahara PDIP Bali Dicopot

jpnn.com - DENPASAR - Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDI Perjuangan Bali mencopot bendaharanya, Dewa Nyoman Sukrawan. Pasalnya, Sukrawan nekat mencalonkan diri pada pilkada Buleleng melalui jalur independen.
Jawa Pos Radar Bali memberitakan, pencopotan Sukrawan itu diikuti dengan penunjukan Putu Mangku Mertayasa sebagai bendahara DPD PDIP Bali. "Berdasarkan SK DPP, DPD lansung mencopot Sukrawan dan sudah menunjuk ketua fraksi PDI Perjuangan DPRD Bali Putu Mangku Mertayasa sebagai penggantinya," kata sumber Radar Bali.
Lebih lanjut sumber itu menjelaskan, keputusan untuk mencopot Sukrawan menyusul keputusannya yang tetap ngotot maju sebagai calon bupati Buleleng dari jalur perseorangan. Karenanya keputusan pencopotan itu pun sudah sepengetahuan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Keputusan ini bukan mendadak, tapi sudah sesuai dengan usulan dari seluruh pengurus dan kader PDI perjuangan. Termasuk DPP sudah mengkaji dan keputusan seluruhnya sudah dipertimbangkan oleh ketua umum DPP PDI Perjuangan (Megawati Soekarnoputri)," tambahnya.
Sementara Ketua DPD PDI Perjuangan Bali, Wayan Koster belum bisa dihubungi. Koster yang dihubungi melalui saluran telepon tidak menjawab panggilan masuk.(pra/mus/jpg/ara/jpnn)
DENPASAR - Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDI Perjuangan Bali mencopot bendaharanya, Dewa Nyoman Sukrawan. Pasalnya, Sukrawan nekat mencalonkan diri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Cuti Petahana di PSU Pilkada Banggai Disorot, Diduga Tak Pernah Ada
- Hidayat Nur Wahid Serukan Konsistensi Perjuangkan Palestina Merdeka di Milad ke-23 PKS
- Bahlil: AMPI di Bawah Ketum Jerry Memiliki Posisi Strategis di Golkar
- Beri Kuliah Program Doktor, Bamsoet Ingatkan Pentingnya Keseimbangan Demokrasi dan Hukum
- Bawaslu RI Akan Dalami Dugaan Kecurangan PSU Pilkada Bengkulu Selatan
- Sekjen PKS Apresiasi Kepedulian Gubernur Kaltim pada Pendidikan