Jadi Perhatian Publik, Kejagung Janji Tuntaskan 12 Kasus Korupsi

Jadi Perhatian Publik, Kejagung Janji Tuntaskan 12 Kasus Korupsi
Jadi Perhatian Publik, Kejagung Janji Tuntaskan 12 Kasus Korupsi

Sementara itu, 11 kasus lainnya yang akan dituntaskan Kejagung adalah, pertama, pengusutan dugaan korupsi sewa pesawat Boeing 737 USA oleh PT Merpati Nusantara Airlines (MNA). Tahun 2006, pihak PT MNA melakukan pembayaran kepada perusahaan broker di Amerika Serikat, Thirdstone Aircraft Leasing Group (TALG) sebesar 1 juta dolar AS untuk menyewa pesawat Boeing 737-400 dan Boeing 737-500 tanpa mengindahkan ketentuan pengadaan barang dan jasa. Akibatnya. PT MNA tak menerima pesawat itu dan menyebabkan kerugian negara mencapai satu juta dolar AS.

Kedua, pengusutan dugaan korupsi penempatan dan pencairan dana milik Pemerintah Kabupaten Batubara, Sumatera Utara di Bank Mega Cabang Jababeka, Bekasi. Pada 2010, dana Pemkab Batubara didepositokan di Bank Mega Jababeka. Keuntungan deposito sebesar Rp 405 juta digunakan untuk kepentingan pribadi, dan dana Pemkab Batubara sebesar Rp 80 miliar

digunakan untuk kepentingan investasi pribadi. Diperkirakan terjadi kerugian negara Rp 80 miliar.

Ketiga, dugaan korupsi proyek water resources and irigation sector management (WISMP) pada Direktorat Bina Pengelolaan Sumber Daya Air Ditjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum oleh C Lotti and Associates Sociate di Ingengeria SPA (Lotti). Pada 2008 hingga 2010,

dalam pengadaan proyek itu telah terjadi pengadaan dengan pengajuan bukti-bukti palsu yang mengakibatkan kerugian negara Rp 8 miliar.

JAKARTA - Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Noor Rachmad menjamin kasus yang mendera Bupati Kolaka, Provinsi Sulesi Tenggara,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News